Uji Toksisitas Subkronis Ekstrak Etanol Kulit Batang Cemara Sumatra (Taxus sumatrana) terhadap Parameter Hematologi pada Mencit Putih

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Fitriani, Rika (2025) Uji Toksisitas Subkronis Ekstrak Etanol Kulit Batang Cemara Sumatra (Taxus sumatrana) terhadap Parameter Hematologi pada Mencit Putih. S1 thesis, Universitas Andalas.

Abstract

Cemara Sumatra merupakan salah satu tanaman yang digunakan secara turun temurun oleh masyarakat sebagai obat antikanker. Meskipun bersifat alami, bahan obat tradisional belum tentu aman penggunaannya pada manusia. Oleh karena itu, diperlukan data keamanan bahan obat tradisional untuk menjamin keamanan dan pengembangan obat tradisional. Pada penelitian ini, dilakukan pengujian toksisitas subkronis ekstrak etanol kulit batang cemara Sumatra pada mencit putih. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi apakah pemberian berulang ekstrak kulit batang cemara Sumatra menunjukkan perubahan pada beberapa parameter hematologi yaitu eritrosit, leukosit (monosit, limfosit, basofil, eusinofil, neutrofil batang, neutrofil segmen), trombosit, hemoglobin, dan hematokrit sebagai gambaran toksisitas subkronis pada mencit putih. Hewan yang digunakan adalah mencit putih sebanyak 40 ekor dibagi menjadi 4 kelompok. Kelompok 1 sebagai kontrol negatif yang tidak diberikan sediaan uji dan 3 kelompok perlakuan yang diberikan sediaan uji dengan dosis 100 mg/kgBB, 500 mg/kgBB, dan 1000 mg/kgBB secara oral satu kali sehari yang diberikan selama 30 hari. Pemeriksaan darah dilakukan pada hari ke-31 menggunakan alat Hematoanalyzer. Data dianalisis dengan ANOVA satu arah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian dosis berulang ekstrak etanol cemara Sumatra hingga dosis 1000 mg/kgBB tidak berpengaruh terhadap jumlah eritrosit, jumlah leukosit (monosit, basofil, eusinofil, neutrofil batang), jumlah trombosit,nilai hemoglobin, dan kadar hematokrit (p>0,05). Sedangkan, pemberian dosis berulang ekstrak etanol cemara Sumatra pada dosis 1000 mg/kgBB berpengaruh terhadap jumlah neutrofil segmen dan limfosit (p<0,05), yaitu penurunan jumlah neutrofil segmen dan peningkatan jumlah limfosit

Actions (login required)

View Item View Item

["Plugin/Screen/EPrint/Box/Plumx:title" not defined]

Selengkapnya
Sumber Eprints UNAND
Eprints UNAND