Potensi Pengembangan Park and Ride dalam Mendukung Angkutan Umum Berbasis Bus di Wilayah Mamminasata

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Zahra, Afdelia (2025) Potensi Pengembangan Park and Ride dalam Mendukung Angkutan Umum Berbasis Bus di Wilayah Mamminasata. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

Abstract (Abstrak)

Tingginya penggunaan kendaraan bermotor di perkotaan menyebabkan masalah kemacetan lalu lintas dan penurunan kinerja jaringan jalan. Oleh karena itu, diperlukan upaya peralihan penggunaan angkutan pribadi ke penggunaan angkutan umum agar volume kendaraan dapat berkurang. Bus Trans Mamminasata berpotensi menjadi solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Namun, terbatasnya jangkauan pelayanan dan kurangnya infrastruktur pendukung lainnya masih menjadi hambatan. Fasilitas Park and ride (P&R) merupakan salah satu fasilitas penunjang untuk mendukung pengguna angkutan umum yang wilayah tempat tinggalnya tidak mempunyai akses langsung ke rute angkutan umum, terutama bagi kelompok masyarakat yang masih sangat tergantung pada penggunaan kendaraan pribadi. Fasilitas P&R diharapkan dapat menarik minat masyarakat untuk menggunakan angkutan umum untuk perjalanan rutin dengan jarak yang lebih panjang. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengidentifikasi preferensi mobilitas pengguna Bus Trans Mamminasata terhadap penggunaan kendaraan bermotor; 2) menganalisis persepsi pengguna kendaraan bermotor mengenai potensi pengembangan P&R berdasarkan karakteristik sosial ekonomi; 3) menyusun arahan yang tepat terkait pengembangan P&R yang terintegrasi dengan layanan Bus Trans Mamminasata. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif dan analisis spasial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Preferensi mobilitas pengguna bus sangat dipengaruhi oleh aspek biaya (38%) terutama bagi yang menggunakan sepeda motor (28%). 2) Persepsi terhadap jarak tempat tinggal ke fasilitas P&R didominasi oleh jarak <1 km (45%) terutama oleh pelajar/mahasiswa (24%). Persepsi pengguna terhadap jarak fasilitas P&R ke halte umumnya memilih jarak <50 meter (68%) terutama oleh pelajar/mahasiswa (28%). Persepsi pengguna terhadap tarif umumnya memilih tarif tetap (82%) terutama yang berpendapatan <Rp1.500.000 (37%). Persepsi terhadap keamanan umumnya lebih memilih adanya CCTV (45%) terutama kaum perempuan (33%). Persepsi terhadap fasilitas pendukung memilih tersedianya pusat perbelanjaan (70%) terutama yang berusia 17-25 tahun (52%). Seluruh pengguna kendaraan bermotor bersedia menggunakan fasilitas P&R. 3) Arahan pengembangan P&R menghasilkan dua rekomendasi lokasi, yaitu Mall Panakkukang dan Panakkukang Square.

Actions (login required)

View Item View Item
Selengkapnya
Sumber Repository UNHAS
Repository UNHAS