PENGARUH BRAND TRUST DAN BRAND AWARENESS TERHADAP REPURCHASE INTENTION MELALUI E-WOM PADA KONSUMEN PRODUK NIVEA HAND&BODY LOTION DI KOTA SEMARANG

Nabilah, Niswatun (2025) PENGARUH BRAND TRUST DAN BRAND AWARENESS TERHADAP REPURCHASE INTENTION MELALUI E-WOM PADA KONSUMEN PRODUK NIVEA HAND&BODY LOTION DI KOTA SEMARANG. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS DIPONEGORO.

Abstract

Nivea merupakan salah satu merek perawatan kulit yang bergerak pada bidang
kecantikan. Banyaknya kemunculan merek pada bidang yang sama dengan Nivea
membuat persaingan antar merek menjadi semakin ketat. Penjualan produk Nivea
mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir, yang dapat dipengaruhi oleh
berbagai faktor, termasuk kepercayaan terhadap merek, kesadaran merek, serta
peran e-wom diduga memiliki pengaruh terhadap niat beli ulang konsumen.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh brand trust dan brand
awareness terhadap repurchase intention melalui e-wom pada konsumen produk
Nivea hand & body lotion di Kota Semarang. Tipe penelitian yang digunakan
adalah explanatory research, pengambilan sampel menggunakan teknik
nonprobability sampling, dan menggunakan metode purposive sampling. Penelitian
menggunakan teknik analisis data Structural Equation Model berdasarkan Partial
Least Square (SEM PLS), yang diestimasi dengan program SmartPLS 4.0 for
windows. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Sampel yang digunakan
sebanyak 100 responden konsumen produk Nivea hand & body lotion yang berada
di Kota Semarang. Hasil penelitian menunjukkan variabel brand awareness, dan ewom berpengaruh signifikan terhadap repurchase intention. Sedangkan variabel
brand trust tidak signifikan terhadap repurchase intention. Lalu e-wom sebagai
variabel intervening menunjukkan hasil indirect effect variabel brand trust terhadap
repurchase intention menunjukkan hasil yang signifikan dan juga pada hubungan
antara brand awareness terhadap repurchase intention menunjukkan hasil yang
signifikan sehingga e-wom mampu memediasi tiap hubungan. Implikasi dari
penelitian ini menunjukkan bahwa peningkatan brand trust dan brand awareness,
yang didukung oleh strategi pemasaran berbasis e-wom, dapat menjadi strategi
efektif untuk meningkatkan minat beli ulang konsumen. Oleh karena itu,
perusahaan perlu memperkuat citra merek dan membangun interaksi yang lebih
intens dengan konsumen melalui platform digital guna meningkatkan loyalitas dan
daya saing merek.
Kata Kunci: Brand Trust, Brand Awareness, Repurchase Intention, Electronic
Word of Mouth (E-WOM)
30 Adbis 2025

Actions (login required)

View Item