ARTICLE AD BOX
Hidayat, Ahsanu Taqwim and Budiono, Bernardus Parish (2024) Ozonated Aloe Vera: A Novel Topical Agent for Improved Wound Healing and Reduced Scar Formation on TGF-β Modulation Invivo Study. Masters thesis, Universitas Diponegoro.
Abstract
Latar Belakang: Luka adalah rusak atau hilangnya kontuinitas jaringan yang dapat menjadi fatal apabila tidak dilakukan penanganan dengan benar. Aloe vera berfungsi sebagai antimikroba sementara ozone sebagai oksidan dan agen bakterisidal. Penelitian ini dilakukan untuk menilai jumlah TGF-β (Transforming Growth Factor) pada tikus dengan luka full-thickness yang diberikan ozonated aloe vera oil dosis bertingkat.
Metode: Penelitian dilakukan terhadap 50 tikus Sprague Dawley dengan berat 250±50 gram dibagi dalam 10 kelompok secara acak yang secara berurutan diberikan aloe vera oil, gentamisin salep sebagai kelompok kontrol, ozonated aloe vera oil dosis 600mg/ml, 1200mg/ml, 1800mg/ml sebagai kelompok perlakuan. Lima kelompok pertama diterminasi hari ke-3 dan lima kelompok lain diterminasi hari ke-7. Jumlah TGF-β didapatkan dari pemeriksaan histologi yang diberi pewarnaan Hematoxylin Eosin (HE).
Hasil: Didapatkan perbedaan bermakna antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. Jumlah TGF-β menurun secara bermakna pada pemberian ozonated aloe vera oil dosis 1800mg/ml dibandingkan kelompok kontrol dan perlakuan lain (p <0,001).
Kesimpulan: Ozonated aloe vera oil dosis bertingkat dapat meningkatkan penyembuhan luka dengan menurunkan jumlah TGF-β hari ke-3 dan hari ke-7.
Kata Kunci: Full-Thickness Skin Defect, Ozonated Aloe Vera Oil, Profil TGF-β
Actions (login required)
![]() |
View Item |