KARAKTERISTIK BAKSO IKAN NILA (Oreochromis niloticus) DENGAN PENAMBAHAN BIOKALSIUM TULANG IKAN KAKAP PUTIH (Lates calcarifer) (24dt73)

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

TRISNAWATI, MEUTTHY RAHMA (2024) KARAKTERISTIK BAKSO IKAN NILA (Oreochromis niloticus) DENGAN PENAMBAHAN BIOKALSIUM TULANG IKAN KAKAP PUTIH (Lates calcarifer) (24dt73). Undergraduate thesis, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan.

Abstract

Ikan nila merupakan ikan yang mengandung protein sehingga dapat diolah
menjadi bakso. Bakso ikan merupakan produk olahan ikan berprotein tinggi
namun rendah kalsium. Tulang ikan kakap putih merupakan salah satu limbah
perikanan yang dapat dimanfaatkan salah satunya dengan mengolahnya menjadi
salah satu sumber kalsium. Kebutuhan kalsium harian manusia diketahui rata-rata
adalah 800 mg- 1300 mg perhari. Penambahan biokalsium tulang ikan kakap putih
dilakukan untuk meningkatkan nilai gizi kalsium pada bakso ikan dan memenuhi
asupan kalsium para konsumen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
pengaruh penambahan biokalsium tulang ikan kakap putih dalam bakso ikan nila
terhadap karakteristik bakso secara fisik, kimia maupun sensori. Metode
penelitian yang dilakukan bersifat eksperimental laboratoris dengan Rancangan
Acak Lengkap (RAL). Perlakuan pada penelitian ini adalah penambahan
biokalsium tulang ikan kakap putih dengan konsentrasi berbeda (0,3,5 dan 7%).
Analisis penelitian yang dilakukan yaitu kekuatan gel, kadar kalsium, protein, air,
lemak, abu dan sensori. Hasil penelitian menunjukan penambahan biokalsium
tulang ikan kakap putih konsentrasi 3% pada pengolahan bakso ikan nila memiliki
hasil terbaik dengan kekuatan gel (1889,757 g.cm), kadar kalsium (1095,1
mg/100g), kadar protein (13,23%), kadar air (72,28%), kadar lemak (1,39%) dan
kadar abu (2,43%). Uji sensori organoleptik didapatkan tingkat kesukaan tebaik
dengan perlakuan menurut penilaian panelis adalah bakso ikan nila dengan
penambahan biokalsium tulang ikan kakap putih sebanyak 3%.

Actions (login required)

View Item View Item
Selengkapnya
Sumber Eprints UNDIP
Eprints UNDIP