Integrasi Analisis Cluster Hierarki Dengan Analisis Jalur Nonparametrik Truncated Spline Dalam Pemodelan Loyalitas Petani

Hidayat, Kamelia and Dr. Adji Achmad Rinaldo Fernandes, S.Si., M.Sc., (2024) Integrasi Analisis Cluster Hierarki Dengan Analisis Jalur Nonparametrik Truncated Spline Dalam Pemodelan Loyalitas Petani. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Analisis cluster merupakan salah satu metode analisis yang hanya terbatas untuk analisis data eksplorasi. Oleh karena itu, dapat dilakukan proses integrasi dengan analisis jalur untuk mengetahui pengaruh antar variabel di setiap cluster. Apabila asumsi linieritas tidak terpenuhi, maka terdapat dua kemungkinan analisis jalur yang digunakan yaitu analisis jalur nonlinier atau nonparametrik. Salah satu pendekatan nonparametrik yang sering digunakan untuk menduga kurva regresi adalah pendekatan spline dengan fungsi spline yaitu truncated spline. Kegiatan distribusi dan perdagangan produk pupuk di Indonesia diatur oleh Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Berlakunya subsidi pupuk tersebut berdampak pada kepercayaan konsumen terhadap kualitas pupuk. Oleh karena itu, guna mempertahankan dan meningkatkan penjualan, perusahaan memerlukan strategi yang tepat untuk mempertahankan loyalitas petani. Tujuan penelitian ini adalah menerapkan analisis cluster dan mendapatkan model terbaik hasil integrasi analisis cluster dengan analisis jalur nonparameterik truncated spline ordo linier dengan 1, 2, dan 3 titik knot. Pengujian hipotesis untuk mengetahui signifikansi penduga fungsi jalur nonparametrik dilakukan dengan menggunakan metode resampling Jackknife. Berdasarkan hasil analisis diperoleh banyaknya cluster optimal adalah sebanyak 2 cluster dengan model hasil integrasi terbaik adalah model jalur nonparameterik truncated spline ordo linier dengan 3 titik knot. Nilai koefisien determinasi total model terbaik adalah sebesar 88,34% dengan variabel yang berpengaruh terhadap loyalitas petani pada cluster 1 adalah variabel kebutuhan petani, kepuasan petani dan keterikatan petani, dan pada cluster 2 adalah variabel kepuasan petani.

English Abstract

Cluster analysis is one of the analysis methods that is only limited to exploratory data analysis. Therefore, an integration process can be carried out with path analysis to determine the effect between variables in each cluster. If the linearity assumption is not met, then there are two possibilities of path analysis used, namely nonlinear or nonparametric path analysis. One of the nonparametric approaches that is often used to estimate regression curves is the spline approach with a spline function, namely truncated spline. The distribution and trading activities of fertilizer products in Indonesia are regulated by State-Owned Enterprises. The implementation of fertilizer subsidies has an impact on consumer confidence in the quality of fertilizer. Therefore, in order to maintain and increase sales, companies need the right strategy to maintain farmer loyalty. This study aims to apply cluster analysis and develop the best model by integrating cluster analysis with nonparametric path analysis using truncated linear spline of order 1, 2, and 3 knots. Hypothesis testing for the significance of the nonparametric path function estimators was performed using the Jackknife resampling method. The result show that the optimal number of clusters is 2, with the best integrated model being the truncated linear spline path model with 3 knots. The total coefficient of determination for the best model is 88,34%. In cluster 1, the variables influencing farmer loyalty are farmer needs, farmer satisfaction, and farmer engangement, while in cluster 2 only farmer satisfaction has a significant effect on loyalty.

Text (DALAM MASA EMBARGO) KAMELIA HIDAYAT.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Actions (login required)

View Item