ANALISIS LOKASI DAN IKLIM MIKRO LABORATORIUM LAPANGAN MAGISTER ILMU LINGKUNGAN DI KAWASAN HUTAN DENGAN TUJUAN KHUSUS (KHDTK) WANADIPA UNIVERSITAS DIPONEGORO

PRADANA, Anggara Apriyan and Muhammad, Fuad and Maryono, Maryono (2024) ANALISIS LOKASI DAN IKLIM MIKRO LABORATORIUM LAPANGAN MAGISTER ILMU LINGKUNGAN DI KAWASAN HUTAN DENGAN TUJUAN KHUSUS (KHDTK) WANADIPA UNIVERSITAS DIPONEGORO. Masters thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

Abstract

Perguruan Tinggi memiliki peran penting dalam pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Dalam rangka menjalankan peran tersebut Perguran Tinggi didukung oleh adanya sarana penyelenggaraan kegiatan pendidikan, penelitian dan pengembangan inovasi yang memadai melalui Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK). KHDTK merupakan kawasan hutan yang ditetapkan oleh pemerintah untuk kepentingan umum seperti penelitian dan pengembangan, pendidikan dan latihan, religi dan budaya yang pengelolaannya diberikan kepada masyarakat hukum adat, lembaga pendidikan, lembaga penelitian, lembaga sosial dan keagamaan. Penelitian bertujuan untuk mengkaji kesesuaian lahan yang dikelola Magister Ilmu Lingkungan Universitas Diponegoro pada KHDTK WANADIPA UNDIP. Selain itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor iklim kawasan hutan meliputi suhu, kelembaban udara, curah hujan, kecepatan angin serta kelerengan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Metode yang digunakan dengan instrumen ArcGIS, Google Earth Pro melalui teknik analisis Inverse Distance Weighting (IDW) dan WRPlot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lokasi yang dikelola Magister Ilmu Lingkungan Universitas Diponegoro yang disebut dengan Laboratorium Lapangan MIL UNDIP terletak pada lokasi yang sesuai dengan peta arahan penataan KHDTK WANADIPA UNDIP yaitu pada blok riset-edukasi berada pada 7°6’36” - 7°6’52” LS dan 110°25’56” - 110°26’10” BT seluas 5,76 hektar. Mengenai iklim mikro diperoleh hasil, suhu minimum di KHDTK Wanadipa UNDIP yaitu 23,86°C sedangkan suhu maksimum mencapai 31,8 °C. Rerata suhu harian di KHDTK sebesar 26,97°C. Pada pengukuran kelembaban relatif diperoleh hasil nilai minimum adalah 47,25% pada bulan September, sedangkan nilai kelembaban relatif maksimum yaitu 93,94% di bulan Februari. Rerata kelembaban relatif pada lokasi pengamatan yaitu 78,94%. Kondisi iklim mikro berupa curah hujan maksimum pada lokasi pengamatan mencapai 114,98 mm/hari pada bulan pengamatan November-Juni. Adapun rerata curah hujan harian sebesar 5,99 mm/hari sehingga masuk dalam kategori rendah. Gambaran mengenai kecepatan dan arah angin pada tahun 2023 yaitu pada awal tahun antara bulan Januari sampai dengan Maret areal Laboratotium Lapangan MIL Undip sedang mengalami angin kencang yang sebagian besar berhembus dari arah barat laut. Bulan April menunjukkan adanya penurunan kecepatan angin serta mulai terjadi perubahan arah hembusan angin yang berasal dari arah selatan. Kondisi stabil ditunjukkan pada bulan antara Mei sampai dengan Desember dengan rata-rata kecepatan angin berada pada 2,7 m/s dengan sebagian arah hembusan angin berasal dari arah tenggara. Berkaitan dengan kondisi kelerengan Laboratorium Lapangan MIL UNDIP terdapat 3 (tiga) jenis kelas kelerengan dalam satu lokasi yaitu kelerengan datar, landai dan bergelombang. Kelerengan datar dengan nilai 6,6%, kelerengan landai dengan nilai 13,3% sedangkan kelerengan bergelombang yaitu 20%. Selain hal diatas, faktor abiotik yang mempengaruhi diantaranya pH didapatkan hasil nilai dengan kisaran 6,9-7,0 atau netral dan pengukuran intensitas cahaya yang dilakukan pada 7 (tujuh) lokasi mendapatkan hasil antara 1.886-7.629. Berdasarkan kondisi tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa lokasi Laboratorium Lapangan MIL UNDIP tepat ditetapkan sebagai lokasi untuk mendukung terlaksananya kegiatan di blok riset-edukasi.
Kata Kunci: Iklim Mikro, Kelerengan,pH Tanah, Intensitas Cahaya, KHDTK

Higher Education Institutions have an important role in the development of Science and Technology (IPTEK), in order to carry out this role, Higher Education Institutions are supported by the existence of adequate facilities for carrying out educational activities, research and innovation development through Special Purpose Forest Areas (KHDTK). KHDTK is a forest area designated by the government for public purposes such as research and development, education and training, religion and culture, the management of which is given to customary law communities, educational institutions, research institutions, social and religious institutions. The research aims to assess the suitability of land managed by the Master of Environmental Sciences at Diponegoro University at KHDTK WANADIPA UNDIP. In addition, this research aims to identify climate factors in forest areas including temperature, air humidity, rainfall, wind speed and slope. This research uses a quantitative approach. The method used with the ArcGIS instrument, Google Earth Pro is through Inverse Distance Weighting (IDW) and WRPlot analysis techniques. The results of the research show that the location managed by the Master of Environmental Sciences at Diponegoro University, called the UNDIP MIL Field Laboratory, is located in a location that is in accordance with the UNDIP KHDTK arrangement direction map, namely in the research-education block at 7°6'36” - 7°6'52 ” South Latitude and 110°25'56” - 110°26'10” East Longitude covering an area of 5.76 hectares. Regarding the microclimate, the results obtained were that the minimum temperature at KHDTK Wanadipa UNDIP was 23.86°C while the maximum temperature reached 31.8°C. The average daily temperature at KHDTK is 26.97°C. When measuring relative humidity, the minimum value obtained was 47.25% in September, while the maximum relative humidity value was 93.94% in February. The average relative humidity at the observation location is 78.94%. Microclimate conditions in the form of maximum rainfall at the observation location reached 114.98 mm/day in the observation month November-June. The average daily rainfall is 5.99 mm/day so it is in the low category. An overview of wind speed and direction in 2023 is that at the beginning of the year, between January and March, the Undip MIL Field Laboratory area is experiencing strong winds, most of which blow from the northwest. April shows a decrease in wind speed and a change in the direction of wind gusts starting from the south. Stable conditions are shown between May and December with an average wind speed of 2.7 m/s with some wind gusts coming from the southeast. Regarding the slope conditions of the UNDIP MIL Field Laboratory, there are 3 (three) types of slope classes in one location, namely flat, sloping and wavy slopes. The flat slope is 6.6%, the gentle slope is 13.3%, while the wavy slope is 20%. Apart from the above, abiotic factors that influence include pH values obtained in the range of 6.9-7.0 or neutral and light intensity measurements carried out at 7 (seven) locations obtained results between 1,886-7,629. Based on these conditions, it can be concluded that the location of the UNDIP MIL Field Laboratory is appropriate as a location to support the implementation of activities in the research-education block.
Keywords: Microclimate, Slope, Soil pH, Light Intensity, KHDTK

Actions (login required)

View Item